Select Page

Ferrous and Non Ferrous Metal

Definisi Baja

Kadang kita sering menjumpai penyebutan istilah yang salah kaprah di dunia teknik (dalam hal ini kita berbicara tentang material atau bahan-bahan teknik).

Misalnya orang menyebut material besi. Padahal, besi murni (Fe) saja, tidak terdapat dalam dunia teknik sebagai bahan konstruksi maupun part-part teknik sebab ia lunak sekali, tidak kuat dan cepat berkarat.

Sebenarnya lebih tepat kalau kita katakan : baja (steel) atau besi cor (cast iron).Baja dan besi cor adalah paduan dari besi dan karbon (Fe-C) dalam komposisi tertentu dan ditambah elemen-elemen/unsur-unsur lainnya sebagai unsur paduan.

Bahan-bahan teknik di sekitar kita secara umum terdiri dari dua golongan yakni :

1. Logam, umpamanya baja, besi cor, aluminium dan paduan-paduannya.

2. Bukan Logam / Non Logam, umpamanya karet, plastik, kayu, asbes, dsb.

MATERIAL LOGAM (metal material)

Kelompok Baja dan besi cor sendiri dalam dunia logam begitu luasnya sehingga dibagi lagi menjadi dua kelompok logam, yakni:

1. Kelompok Logam yang bahan pokoknya besi disebut logam besi (logam ferro)

2. Kelompok Logam yang yang bahan pokoknya bukan besi disebut logam bukan besi (non ferro). Ini tidak berarti dalam sebuah logam dari kelompok bukan logam non ferro tidak terdapat besi, itu hanya berarti besi tidak merupakan bahan pokoknya.

Logam Besi (Ferrous Metals)

Logam berbahan pokok besi ini terbagi menjadi dua kelompok yakni baja dan besi cor.

A. Baja

bahan teknik, baja, S45C, AISI 1045

Bahan Teknik Baja: AISI 1045/JIS S45C

Baja ialah sebuah paduan dari besi dan karbon dan unsur-unsur lainnya, dimana kadar karbonnya jarang melebihi 2% (definisi baja menurut Euronorm 20-74).

Baja biasanya merupakan hasil pengerollan (di roll) atau proses penempaan (ditempa). Baja juga bisa di cor sehingga disebut baja cor (cast steel).

B. Besi Cor (cast iron)

Besi cor ialah paduan besi dan karbon dan hampir selalu mengandung Silicium dan unsur-unsur llain. Kadar karbonnya biasanya terlletak antara 2,5-4%, tetapi dalam hal-hal khusus dapat lebih rendah atau lebih tinggi. (definisi menurut NEN 6002).

NEN (Nederlandse Normalisatie = Normalisasi Negeri Belanda).
 
Produk-produk besi cor selalu dilakukan melalui proses pengecoran (casting).

Logam Bukan Besi (Non Ferrous Metals) 

Logam bukan besi terbagi menjadi logam bukan besi berat dan logam bukan besi ringan.

A. Logam-logam bukan besi berat.

Yakni logam-logam bukan besi yang mempunyai massa/berat jenis tinggi (BJ>5000 kg/m3).

Contohnya,

Tembaga (Cu), logam ini banyak dipakai dalam bentuk murni, juga dalam bentuk paduan tembaga misalnya tembaga (Cu) dengan timah putih (Sn)= perunggu (bronze). dan tembaga (Cu) dengan seng (Zn)= kuningan (brass).

perunggu, bronze, logam bukan besi, non ferrous

Contoh logam bukan besi (non ferrous) : perunggu (bronze)

Contoh lain logam besi berat yaitu timbel (timah hitam, Pb), timah putih (Sn), Nikel (Ni) dan chrom (Cr).

B. Logam-logam Bukan Besi Ringan.

Yakni logam-logam bukan besi yang massa jenisnya BJ < 5000 kg/m3.

Contoh aluminium (Al) dan magnesium (Mg). Aluminium banyak dipakai dalam bentuk murni juga dalam bentuk paduan. Misalnya : Al-Si (silumin), Al-Cu (duralumin).

Magnesium bisa dikatakan tidak dipakai dalam dunia teknik dalam keadaan tidak terpadu.

Bahan-bahan teknik logam bukan besi ringan lainnya misalnya titanium (Ti). Bahan ini sangat ringan dengan kekuatan tinggi sehingga sering dipakai dalam pesawat ruanga angkasa dan mobil balap. 

MATERIAL BUKAN LOGAM (NON-METAL MATERIALS)

Material bukan logam tentunya adalah material/bahan-bahan teknik yang tidak bersumber dari logam-logam. Bahan-bahan ini bisa diperoleh dari hasil alam atau dibuat (buatan), sehingga terbagi menjadi dua kelompok yaitu bahan teknik alam dan bahan-bahan teknik buatan.

a. Bahan Teknik Alam

misalnya: kulit, minyak dan karet alam. Agar dapat diterapkan dalam dunia teknik, tentu saja produk-produk ini harus mengalami pengerjaan khusus.

b. Bahan-bahan Teknik Buatan

yakni bahan-bahan teknik yang terjadi melalui proses-proses kimia, umumnya bahan-bahan buatan sering juga disebut plastik. Bahan-bahan teknik buatan termasuk juga bahan-bahan sintetis, contohnya nylon, PVC, karet sintetis.

Optimized by Optimole
Verified by MonsterInsights